IMPLEMENTASI BLOCKCHAIN PADA SISTEM SUPPLY CHAIN BERAS UNTUK MENCEGAH MANIPULASI DATA (STUDI KASUS : PABRIK BERAS MAKASSAR)

Writer(s) : Muh.nurfais Ramadhan | Ady Wahyudi Paundu | Adnan

Teknik Informatika | Teknik Informatika S1

PDF
Login required to download this file
Abstract

Sulawesi Selatan merupakan penghasil beras kedua tertinggi di indonesia yang dimana pada tahun 2021 sudah mencapai angka 2,92 juta ton. Indonesia mengkonsumsi beras untuk makanan sehari-hari. Dengan bertambahnya permintaan beras di dalam sulawesi maupun diluar muncul berbagai masalah dalam alur rantai pasok karena alurnya yang begitu kompleks sehingga menyebabkan masalah korupsi, keamanan produk hingga terjadi penipuan dan pemalsuan data. untuk mengatasi permasalahan yang muncul dapat dilakukan dengan mengimplementasikan blockchain pada alur supply chain. blockchain merupakan sebuah buku besar bersama yang tidak dapat diubah, dan mempermudah pencatatan transaksi dan pelacakan aset dalam jaringan. Blockchain juga menyimpan kode hash dari block sebelumnnya, dan membentuk rantai yang terhubung dan disimpan pada setiap kode dalam jaringan decentralized. Sehingga pada implementasinya pada supply chain dapat menjaga integritas data, meningkatkan transparansi antar aktor, menjaga keaslian produk dan dapat menghindari pemalsuan dan manipulasi data. dengan mengintegrasikan sistem supply chain dengan blockchain dapat menggunakan hyperledger fabric. Hyperledger fabric adalah sebuah framework blockchain yang bersifat private blockchain yang dimana hanya identitas yang memiliki permission yang dapat bergabung dalam jaringan. Dalam kasus supply chain memungkinkan para aktor dalam rantai pasok melakukan transaksi tanpa pihak ketiga dan mengatasi ketimpangan data antar aktor ke aktor. Dengan menggunakan hyperledger fabric juga tidak memerlukan biaya apapun setiap transaksi dilakukan karena konsensus yang digunakan tidak memerlukan miners dan ada beberapa konsensus yang dapat digunakan pada hyperledger seperti solo, kafka, raft, cft dan bft. setelah melakukan penelitian, integrasi supply chain beras dan blockchain meggunakan hyperledger fabric dapat menghasilkan sistem yang aman dan menjaga informasi dari rantai pasok beras dalam melakukan transaksi. Dengan adanya blockchain dalam sistem ini juga dapat menjaga integritas data dari aktor pertama sampai ke aktor terakhir sehingga keaslian data dapat terjaga.